Sebanyak 102 orang tewas akibat banjir di kawasan Eleyele, barat daya Nigeria. Banjir di kawasan itu, selain karena hujan deras, juga karena ambrolnya bendungan Eleyele.
Menurut seorang pejabat Palang Merah Nigeria, Umar Mariga, bendungan Eleyele ambrol dan beberapa jembatan tersapu setelah hujan deras akhir pekan berlangsung lebih dari tujuh jam. Kawasan terparah terkena banjir adalah di Kota Ibadan, sekitar 150 kilometer (90 mil) di utara ibu kota Lagos.
Tujuh dari delapan listrik yang terdampak mengakibatkan banyak penduduk tergusur.
Badan Darurat Wilayah dan Nasional Nigeria telah membagikan makanan, selimut, kasur dan tikar karet kepada keluarga-keluarga korban banjir.
Banjir seakan menjadi langganan sejumlah daerah di Negeria, setiap musim hujan tiba. Tahun ini, selain karena hujan lebih lebat, sistem drainase yang tidak terawat berkontribusi pada masalah banjir itu.
No comments:
Post a Comment